Senin, 31 Oktober 2016

BNN JATIM BERSAMA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TIMUR MENERBITKAN KURIKULUM BARU MENANGGULANGI BAHA

BNN JATIM BERSAMA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TIMUR MENERBITKAN KURIKULUM BARU MENANGGULANGI BAHA

Hari ini, Rabu, 29 April 2015 untuk kesekian kalinya lembaga Badan Narkotika Nasional Provinsi Jawa Timur berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur dalam  penyusunan akhir Kurikulum Integrasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) untuk jenjang pendidikan SMP dan SMA.
Dalam penyusunan K-P4GN ini BNN sudah melaksanakan ujicoba kebeberapa sekolah dan hasilnya kurikulum integrasi ini mendapatkan respon yang cukup baik di sekolah.  Untuk tingkat SMP ada 4 (empat) sekolah di Surabaya yang sudah melaksanakan uji coba diantaranya : SMPN 2, SMPN 6 SMPN 24 dan SMP Muhamadiyah 2 Surabaya dan di tingkat SMA uji coba sudah dilaksanakan di SMAN 1, SMAN 5, SMAN 16 dan SMA Wachid Hasyim.  Sedangkan uji coba di daerah Sidoarjo dan Jombang K-P4GN terintegrasi di bidang studi IPA, Penjaskes dan pendidikan Agama.
Dikatakan oleh drg. Suciwati Kepala Bidang Pencegahan dan penanggulangan Narkotika bahwa  saat ini Indonesia sudah pada taraf Darurat Narkoba Nasional, “ Tak ada wilayah di Indonesia yang terbebas dari peredaran dan penyalahgunaan narkoba,  dari Data Badan Narkotika Nasional (BNN) memperlihatkan 4 juta orang tersangkut dalam penyalahgunaan narkoba. Mereka terdiri dari 1,6 juta yang mencoba memakai, 1,4 juta teratur memakai, dan 943 ribu orang yang sudah pada level pecandu narkoba”.
Lebih lanjut disampaikan bahwa Penyalahgunaan narkoba menyebabkan berbagai kerugian, mulai dari jatuhnya korban jiwa hingga kerugian ekonomi. Sebanyak 12.044 orang per tahun atau 33 orang per hari meninggal dunia akibat penyalahgunaan narkoba. Sementara kerugian ekonomi dari kerugian sosial adalah sebesar Rp 6,9 triliun dan kerugian pribadi sebesar Rp 56,1 triliun. Jika ditotal, kerugian mencapai Rp 63 triliun melayang begitu saja.
Melihat besarnya kerusakan dan kerugian akibat narkoba, diharapkan dunia pendidikan ikut berperan aktif membantu program pencegahan dan penanggulangan bahaya Narkoba dengan diterbitkannya Kurikulum Integrasi P4GN ini yang menurut rencana akan di lounching tanggal 2 Mei 2015.

Unknown
Unknown

Salah satu pelajar SMK Negeri 1 Turen yang penasaran dan ingin bisa blogging.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar