BNN JATIM BERSAMA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TIMUR MENERBITKAN KURIKULUM BARU MENANGGULANGI BAHA
Hari ini,
Rabu, 29 April 2015 untuk kesekian kalinya lembaga Badan Narkotika Nasional
Provinsi Jawa Timur berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur
dalam penyusunan akhir Kurikulum Integrasi Pencegahan, Pemberantasan,
Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) untuk jenjang pendidikan SMP
dan SMA.
Dalam
penyusunan K-P4GN ini BNN sudah melaksanakan ujicoba kebeberapa sekolah
dan hasilnya kurikulum integrasi ini mendapatkan respon yang cukup baik di
sekolah. Untuk tingkat SMP ada 4 (empat) sekolah di Surabaya yang sudah
melaksanakan uji coba diantaranya : SMPN 2, SMPN 6 SMPN 24 dan SMP Muhamadiyah
2 Surabaya dan di tingkat SMA uji coba sudah dilaksanakan di SMAN 1, SMAN 5,
SMAN 16 dan SMA Wachid Hasyim. Sedangkan uji coba di daerah Sidoarjo dan
Jombang K-P4GN terintegrasi di bidang studi IPA, Penjaskes dan pendidikan
Agama.
Dikatakan
oleh drg. Suciwati Kepala Bidang Pencegahan dan penanggulangan Narkotika
bahwa saat ini Indonesia sudah pada taraf Darurat Narkoba Nasional, “ Tak
ada wilayah di Indonesia yang terbebas dari peredaran dan penyalahgunaan
narkoba, dari Data Badan Narkotika Nasional (BNN) memperlihatkan 4 juta
orang tersangkut dalam penyalahgunaan narkoba. Mereka terdiri dari 1,6 juta
yang mencoba memakai, 1,4 juta teratur memakai, dan 943 ribu orang yang sudah
pada level pecandu narkoba”.
Lebih lanjut
disampaikan bahwa Penyalahgunaan narkoba menyebabkan berbagai kerugian, mulai
dari jatuhnya korban jiwa hingga kerugian ekonomi. Sebanyak 12.044 orang per
tahun atau 33 orang per hari meninggal dunia akibat penyalahgunaan narkoba.
Sementara kerugian ekonomi dari kerugian sosial adalah sebesar Rp 6,9 triliun
dan kerugian pribadi sebesar Rp 56,1 triliun. Jika ditotal, kerugian mencapai
Rp 63 triliun melayang begitu saja.
Melihat
besarnya kerusakan dan kerugian akibat narkoba, diharapkan dunia pendidikan
ikut berperan aktif membantu program pencegahan dan penanggulangan bahaya Narkoba
dengan diterbitkannya Kurikulum Integrasi P4GN ini yang menurut rencana akan di
lounching tanggal 2 Mei 2015.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar